SIAK, RIAUTERBARU,.com – Beberapa masyarakat di Desa Perawang Barat Kecamatan Tualang mengaku resah dengan ulah oknum remaja bahkan pemuda yang melakukan atraksi balapan di kawasan Terminal Baru, Kecamatan Tualang, Riau. Karenanya, bisa berakibat fatal dan mengganggu ketertiban umum.
“Jelas sangat menyalahlah, anak anak muda itu kumpul setiap sore hingga Maghrib untuk balapan. Ada juga cewek yang ikutan. Polisi memang rutin patroli, namun setelah itu anak muda itu kembali datang dan balapan. Satu kampung kita pernah jadi korban tabrakan karena itu,” ujar salah seorang warga, Hutabarat, Minggu (22/5/2022).
Masih katanya, para pembalap juga tidak menghiraukan masyarakat sekitar, yang mencoba membubarkan komplotan pemuda tersebut.
“Kita sudah sering bubarkan, tapi apalah daya. Mereka datang lagi, dan berulah lagi. Jadi hal ini maunya jadi atensi Polisi kita. Jika bisa diberikan tindakan tegas, karena jelas melanggar ketertiban umum. Pemerintah juga diharapkan bisa mengakomodir kebutuhan anak itu kalau hobbynya mau balapan,” pungkasnya.
Kapolsek Tualang AKP Alvin Agung Wibawa SIK saat dikonfirmasi menyampaikan segera menindaklanjuti laporan masyarakat tersebut.
“Terima kasih atas informasinya, kita akan atensi laporan masyarakat tersebut,” kata AKP Alvin.
Amatan Jurnalis dilokasi, tampak puluhan pemuda sekaligus pengendara melakukan atraksi balapan di kawasan Terminal Baru tanpa menghiraukan pengendara lainnya yang menggunakan jalan umum tersebut. Terdapat juga para pengendara menggunakan knalpot tidak standar alias racing, membuat warga sekitar lokasi kebisingan mendengarnya.
Laporan : Simon
