PELALAWAN, RIAUTERBARU.com – Selain dikenal sebagaisosok ramah dan mudah senyum, Efrizon, SH, M.Kn juga disebut-sebut sebagai Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) yang dermawan, wajar saja, hal tersebut dikarenakan mantan Prajurit Tentara Negara Indonesia (TNI) sering membantu masyarakat yang sedang mengalami kesusahan.
Seperti yang dilakukannya pada Kamis (10/8) kemarin, Efrizon, SH, M.Kn memberikan santunan pada anak yatim yang berada di bawah binaan Lembaga Peduli Yatim dan Dhuafa Pangkalan Kerinci, kegiatan ini dilakukan Tokoh Masyarakat Minang di Pelalawan itu bukan untuk gagah-gagahan menjelang ikut Kontestasi Pileg 2024 mendatang.
Salah seorang pembina atau orangtua asuh Lembaga Peduli Yatim dan Dhuafa kepada media ini mengatakan bahwa Efrizon, SH, M.Kn termasuk orang yang paling sering memberikan santunan pada Lembaga yang dikelolanya tersebut, hampir bisa dikatakan donatur tetap.
“Jauh hari sebelum mencalonkan sebagai anggota dewan, Beliau sudah sering memberikan santunan untuk anak Yatim dan Kaum Dhuafa yang ada di lembaga ini,” ulasnya.
Atas bantuan dan sumbangan yang diberikan selama ini, pria paruh baya tersebut menyebutkan bahwa pihaknya selalu mendoakan yang terbaik pada Efrizon, SH, M.Kn.
“Kami mendoakan semoga Allah SWT selalu memberikan yang terbaik untuk Beliau. Mudah-mudahan apa yang dicita-citakan Beliau bisa tercapai, Aamiin,” ungkapnya.
Sementara itu, ditempat terpisah Efrizon mengatakan bantuan terhadap anak Yatim dan Kaum Dhuafa merupakan kewajiban seluruh orang yang mampu, bahkan pria yang biasa disapa Jon Tentara itu menyebutkan bahwasanya bantuan itu wajib bagi seorang umat muslim.
Lebih lanjut, mengenai bantuan tersebut Jon Tentara mengaku sama sekali tidak mengharapkan sesuatu dari hal tersebut, karena memang itu adalah amalan yang tidak ada hubungannya dengan pencalonan atau caleg.
“Dulu saya pernah mendengar hadist yang bunyinya kurang lebih seperti ini, Barangsiapa yang menghilangkan kesusahan dari kesusahan dunia orang mukmin, maka Allah akan menghilangkan kesusahan dari kesusahan hari kiamat. Barangsiapa yang memberi kemudahan orang yang kesulitan (utang), maka Allah akan memberi kemudahan baginya di dunia dan akhirat,” tutupnya.
Laporan : Bambang
