PERAWANG, RIAUTERBARU.com – H Asril atau yang akrab disapa Panglima Doyok memberikan respon cepat terkait akses siswa-siswi yang menimba ilmu di TK, SD, SMP, dan SMK Swasta Yayasan Pendidikan Persada Indah (YPPI) Perawang, Kecamatan Tualang, Senin (22/08/2022).
Sebelumnya yang sempat viral ramai pemberitaan awak media terkait siswa/i YPPI yang ingin kesekolah harus menyelip ataupun memanjat pagar besi yang berada dibagian belakang komplek perumahan. Khususnya bagi siswa yang berdomisili dibelakang tembok perumahan KPR 1 tentu akan lebih dekat jika melalui akses yang ada dibagian belakang perumahan, sebab bangunan sekolah-sekolah YPPI memang berada dibagian belakang dari komplek perumahan KPR 1 Perawang.
Dulunya memang akses keluar-masuk bagian belakang perumahan KPR I dibuka dengan bebas, akan tetapi menurut informasi akibat banyaknya terjadi kehilangan diarea perumahan serta guna mecegahnya peredaran wabah Covid-19 dan seiring dengan Program Kampung Taat Lalulintas maka penutupan akses pun dilakukan secara permanen menggunakan pagar dari besi.
Setelah melalui proses atau musyawarah berbagai pihak pada 16 Agustus 2022 lalu, akhirnya akses jalan tersebut dapat dibuka kembali dengan merenovasi pagar besi yang merupakan akses keluar-masuk dibagian belakang perumahan KPR 1 Perawang. Dimana akses pintu bisa dibuka- tutup, dibuka pada waktu masuk dan pulang siswa/i sekolah saja.
H Asri yang mendapati informasi terkait persoalan tersebut bersedia untuk merenovasi pagar besi agar masyarakat tetap nyaman melintas dan warga perumahan KPR 1 tetap merasa aman.
“Demi keamanan dan kenyamanan warga komplek juga, manfaatkan akses jalan ini sebaik mungkin, saling menjaga. Setiap masalah pasti ada solusi, akses jalan ini telah dibuka kembali untuk siswa-siswi agar mepermudah dan mendekatkan jarak menuju sekolah yang berada di perumahan KPR I Perawang,” ungkap H Asril.
Pihak Sekolah YPPI pun memberikan apresiasi kepada H Asril yang telah peduli dan membantu dunia pendidikan terkait merenovasi pintu keluar-masuk yang berada dibagian belakang komplek perumahan guna mempermudah siswa/i menuju sekolah.
Laporan : Ika