Beranda SIAK Ribuan Bangkai Ikan Mengapung di Perairan Sungai Siak Perawang, Siapa Yang Bertanggung...

Ribuan Bangkai Ikan Mengapung di Perairan Sungai Siak Perawang, Siapa Yang Bertanggung Jawab

189
0

SIAK, RIAUTERBARU.com Ribuan bangkai ikan terlihat mengapung di perairan sungai Siak wilayah Perawang kecamatan Tualang. Riau. Tak hanya ikan, udang yang menjadi primadona di sungai kebanggaan masyarakat kabupaten Siak pun ikut terapung menjadi bangkai.

Kejadian ini bukan yang pertama kali terjadi di perairan sungai Siak wilayah kecamatan Tualang. Hal ini sudah menjadi pemandangan umum sejak belasan tahun yang lalu.

Persoalan klasik ini hingga kini belum menemukan titik terang siapa pelaku yang membuat nasib ikan ikan itu mati dengan tragis.

Salah satu nelayan setempat mengaku, khawatir ikan-ikan yang mati di Sungai Siak, akan menghambat mata pencaharian mereka sehari-hari sebagai nelayan.

“Kebanyakan ikan yang mati ikan Sasau dan Baung Pisang. Saat ini, ikan-ikan yang mati terlihat mengapung dan membusuk,” kata Ijeb.

Ijeb menduga jika penyebab ikan mati ini adalah faktor limbah perusahaan, di daerah tersebut ada perusahaan bubur kertas dan pabrik CPO.

“Cuma limbah pembuangannya kita tidak nampak, jadi susah kita mengetahuinya,” katanya.

Ijeb mengaku, ketika air sedang pasang, tercium bau busuk, seperti bau busuk limbah.

Kejadian serupa, kata Ijeb, terakhir pernah terjadi empat bulan yang lalu. Ia mengaku, melihat ada orang dinas mengambil sampel air di daerah ikan yang mati tersebut

Penghulu Kampung Pinang Sebatang, Arizal mengatakan, selain ikan, udang juga banyak terlihat mengapung dan mati.

“Pada tanggal 19 Juli 2023, ikan-ikan dan udang mati di perairan Sungai Siak, dan pada saat ini pada tanggal 20 Juli 2023, kami menyusuri Sungai Siak dan melihat banyak bangkai-bangkau ikan yg mengapung sekian info dari kami wassalam,” kata Arizal, melalui pesan WhatsApp nya.

Baca Juga:  Babinsa Koramil 04/Perawang Surveilence Cegah Penyebaran PMK

“Arizal mengaku, sudah melakukan komunikasi ke pihak berwenang, agar penyebab ikan-ikan yang mati dapat diketahui.

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Siak Wan Fajri Auli saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya akan turun dan mengecek ke lapangan, terkait laporan banyaknya ikan-ikan yang mati dalam dua hari di Sungai Siak.

“Mau OTW, Akan diturunkan staf untuk kroscek disana, makasih infonya,” ujarnya singkat melalui pesan singkat WhatsApp.

Laporan : Jhon

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses