SIAK, RIAUTERBARU.com – Kantor Lembaga Adat Melayu atau LAM di Jalan Kesehatan, Tualang, Siak, dibongkar orang tak dikenal pada Minggu (3/4/2022) sekira pukul 21.00 WIB. Informasi yang diterima, terduga pelaku lebih dari satu orang itu merusak instalasi kabel serta Air Conditioner atau AC. Selain itu, bong yang diduga sebagai alat penghisap sabu- sabu juga ditemukan.
Ketua LAM Tualang Haji Arisman Arun saat dikonfirmasi Riauterbaru membenarkan peristiwa tersebut, Senin (4/4/2022).
“Jadi ceritanya berawal saya ditelpon Ibu Zahroni yang dikenal sebagai Koordinator Wilayah Disparbud Tualang. Beliau juga ditelpon oleh penjaga kantor kita Yoga. Bahwa Informasinya, kantor kita dibobol orang lain. Dan oleh penjaga sempat mengamankan satu orang yang diduga sebagai pelakunya. Orangnya masih muda dan anak dibawah umur. Karenanya, saya cek dan instalasi listrik dan AC sudah dalam keadaan rusak. Padahal AC itu masih bagus. Ada juga ditemukan bong yang berada pada salah satu ruangan,” jelas Arisman.
Lanjut kata Arisman, terduga pelaku juga diamankan ke Mako Polsek Tualang. Oleh Polisi, kemudian terduga pelaku diinterogasi.
“Langsung dibawa Polisi ke Polsek Tualang. Namun, Polisi tidak menemukan bukti karena terduga pelaku tidak mengakui perbuatannya. Keluarga yang bersangkutan menjemputnya,” sambungnya.
Masih kata Ketua LAM Tualang, diduga pelaku lebih dari satu orang. Dinyatakan karena ditemukannya tiga pasang sandal yang diduga ditinggalkan oleh pelaku.
“Ada tiga pasang sandal. Pelakunya lebih satu orang. Maka, satu orang yang sempat diamankan diduga teman komplotan tersebut,” bebernya.
Ketua LAM Tualang berharap Polsek Tualang segera mengungkap pelaku pembongkaran. Dirinya optimis Polsek Tualang mampu memberikan rasa aman kepada masyarakat.
“Kita sepenuhnya menyerahkan kasus ini kepada Polsek Tualang. Jika bisa, diungkap agar memberikan rasa aman bagi masyarakat. Apalagi kantor kita dibentuk sebagai lembaga adat istiadat etnis suku Melayu. Ya, patroli jika bisa ditingkatkan lagi karena masa Puasa ini, orang pada Sholat Tarawih, bisa dimanfaatkan pelaku kejahatan,” pungkasnya.
Kapolsek Tualang AKP Alvin Agung Wibawa SIK saat dikonfirmasi melalui Badan Urusan Humas Aipda Jonas Pakpahan membenarkan LAM telah melayangkan pengaduan resmi ke pihak berwajib.
“Sudah dilaporkan, dan segera ditindaklanjuti,” kata Jonas.
Laporan : Simon