ROHUL, RIAUTERBARU.com – Akibat dari Hantaman ombak sungai yang kuat menghancurkan tebing sepanjang batang Sungai Rokan. Titik yang sangat parah terjadi di kawasan Rambah Hilir Utara kecamatan rambah hilir Kabupaten Rokan Hulu.
Untuk itu , Kepala Desa Rambah Hilir Timur M. Nasir Berinisiatif mengundang Pakar Lingkungan Dr.Eviriadi untuk memecahkan masalah abrasi yang terjadi di Desa rambah hilir timur
Pakar Lingkungan, Dr.Elviriadi ketika dihubungi Media ini, Ahad siang (10/10/21) membenarkan undangan yang dimaksud sebenarnya sudah cukup Lama ungkap nya
Kades Rambah Hilir Timur menghubungi saya. Namun penyesuaian jadwal kegiatan yang cukup padat anghirnya saya baru dapat turun ke Rohul insyaAllah Kamis (14/10/21).
Dr eviriadi juga menambahkan Kadis LH dan Bupati sudah saya kasih tahu,” ujar mantan aktivis mahasiswa itu.
Ketua Majelis Lingkungan Hidup Muhammadiyah itu menerangkan abrasi di Riau sudah cukup darurat.
Masalah Abrasi di Sungai Rokan dan sungai besar lainnya di Riau ini tidak berdiri sendiri. Terkait erat dengan dampak akibat Penggundulan hutan di negeri seribu suluk. Kehadiran korporasi besar yang menggantikan hutan alam dengan sawit sehingga air mudah meluap ketika musim hujan. Daya resistensi tanaman bantaran sungai Rokan makin melemah dari waktu ke waktu. Kalau gak segera ditangani secara Komprehensif, Luas Daratan Desa Desa di Pinggiran sungai akan menjadi terancam,” beber Elv.
Pria yang kerap jadi saksi ahli itu meminta Bupati dan pihak swasta di Rohul mau membantu masyarakat Desa.
“Pemkab dan perusahaam swasta harus mau membantu. Jika perlu kurangi luas areal kebun swasta itu, untuk catcmant area (kawasan tangkapan air) dan restorasi daerah aliran sungai. Kalau tak begitu, pakai biooo aje, alamat kepunanlah warga Rambah Hilir dan Kades M.Nasir. Cari Telouw Temakollah susah,” pungkas putra Meranti yang setia gundul demi nasib hutan.
Laporan : Muliarjo